Sebuah operasi penangkapan dilakukan oleh tim investigasi khusus di Korea Selatan pada Rabu (11/12/2024), yang mengakibatkan Komisaris Jenderal Badan Kepolisian Nasional, Cho Ji-Ho, dan Kepala Badan Kepolisian Metropolitan Seoul, Kim Bong-Sik, ditahan terkait pemberlakuan darurat militer. Keduanya ditangkap tanpa surat perintah sekitar pukul 03:50 dini hari atas tuduhan pemberontakan.
Tuduhan dan Pemeriksaan
-
Tuduhan:
-
Cho Ji-Ho diduga memerintahkan penutupan kompleks Majelis Nasional untuk mencegah anggota parlemen memasuki gedung dalam upaya untuk membatalkan keputusan darurat militer.
-
Ia juga dituduh mengirim personel polisi ke Komisi Pemilihan Umum Nasional untuk mendukung pelaksanaan perintah di bawah darurat militer.
-
Interogasi:
-
Cho dan Kim telah menjalani pemeriksaan di markas polisi masing-masing selama sekitar 10 jam sejak Selasa (10/12) sore.
Larangan Bepergian
-
Status:
-
Selain larangan bepergian yang juga dikenakan pada Cho dan Kim, Presiden Korea Selatan, Yoon Suk Yeol, juga menunggu penyelidikan atas tuduhan pengkhianatan dan pelanggaran terkait darurat militer.
-
Penetapan Tersangka:
-
Yoon Suk Yeol ditetapkan sebagai tersangka dalam penyelidikan lintas lembaga oleh polisi, jaksa, dan Kantor Investigasi Korupsi untuk Pejabat Tinggi (CIO) menyusul deklarasi darurat militer yang mengejutkan pada Selasa (3/12).
Larangan bepergian terhadap para tersangka, termasuk Presiden Yoon, diberlakukan oleh Kementerian Kehakiman setelah permintaan dari CIO. Dalam kasus ini, investigasi terus berlangsung di Korea Selatan.